Cengkeh
1. History Of Ingredient :
Pada abad yang keempat, pemimpin Dinasti Han dari Tiongkok
memerintahkan setiap orang yang mendekatinya untuk sebelumnya menguyah cengkih,
agar harumlah napasnya. Cengkih, pala dan merica sangatlah mahal pada zaman
Romawi. Cengkih menjadi bahan tukar menukar oleh bangsa Arab pada abad
pertengahan. Pada akhir abad ke-15, orang Portugis mengambil alih jalan tukar
menukar di Laut India. Bersama itu diambil alih juga perdagangan cengkih dengan
perjanjian Tordesillas dengan Spanyol, selain itu juga dengan perjanjian dengan
sultanTernate. Orang Portugis membawa banyak cengkih yang mereka peroleh dari
kepulauan Maluku ke Eropa. Pada saat itu harga 1 kg cengkih sama dengan harga 7
gram emas.
Perdagangan cengkih akhirnya didominasi oleh orang Belanda
pada abad ke-17. Dengan susah payah orang Prancis berhasil membudayakan pohon
Cengkih di Mauritius pada tahun 1770. Akhirnya cengkih dibudayakan di Guyana,
Brasilia dan Zanzibar.
Pada abad ke-17 dan ke-18 di Inggris harga cengkih sama
dengan harga emas karena tingginya biaya impor. Sebab cengkih disana dijadikan
salah satu bahan makanan yang sangat berkhasiat bagi warga dan sekitarnya yang
mengonsumsi tanaman cengkih tersebut. Sampai sekarang cengkih menjadi salah
satu bahan yang diekspor ke luar negeri.
Pohon cengkih yang dianggap tertua yang masih hidup terdapat
di Kelurahan Tongole, Kecamatan Ternate Tengah, sekitar 6 km dari pusat kota
Ternate. Poho yang disebut sebagai Cengkih Afo ini berumur 416 tahun, tinggi
36,60 m, berdiameter 198 m, dan keliling batang 4,26 m. Setiap tahunnya ia
mampu menghasilkan sekitar 400 kg bunga cengkih.
2.Nutrient Content :
Banyaknya Cengkeh Kering yang diteliti (Food Weight) = 100
gr
Bagian Cengkeh Kering yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food
Edible) = 100 %
Jumlah Kandungan Energi Cengkeh Kering = 292 kkal
Jumlah Kandungan Protein Cengkeh Kering = 5,2 gr
Jumlah Kandungan Lemak Cengkeh Kering = 8,9 gr
Jumlah Kandungan Karbohidrat Cengkeh Kering = 57,4 gr
Jumlah Kandungan Kalsium Cengkeh Kering = 740 mg
Jumlah Kandungan Fosfor Cengkeh Kering = 100 mg
Jumlah Kandungan Zat Besi Cengkeh Kering = 5 mg
Jumlah Kandungan Vitamin A Cengkeh Kering = 0 IU
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Cengkeh Kering = 0 mg
Jumlah Kandungan Vitamin C Cengkeh Kering = 0 mg
3. Function Of Ingredient :
Cengkeh memiliki khasiat yang mengejutkan. Dalam bahan
pangan sekecil cengkeh terkandung banyak zat-zat bermanfaat seperti zat anti
inflamasi, antibiotik, dan minyak esensial. Cengkeh bermanfaat untuk mengobati
sakit gigi, mencegah radang, dan menjaga sistem pencernaan. Cengkeh juga
berguna layaknya rempah-rempah lain yaitu menghangatkan tubuh. Cengkeh juga
bisa mengatasi sinusitis dan membantu merangsang keluarnya lendir yang
tertahan. Cengkeh juga baik untuk kecantikan misalnya menghilangkan flek pada wajah
dan menyembuhkan peradangan akibat jerawat.
Dalam masakan, cengkeh umumnya digunakan sebagai penambah
aroma seperti pada gulai, kari, nasikebuli, dan sebagainya. Masakan timur
tengah banyak mengandung cengkeh sebagai penambah aroma. Tidak hanya itu saja,
cengkeh juga dapat dijadikan hiasan misalnya pada kue nastar, bolu, dan
sebagainya.
4. Characteristic Of Ingredient :
Deskripsi cengkeh yakni mempunyai habitus pohon dengan
tinggi mencapai 5-10 meter. Cengkeh memiliki akar tunggang yang panjang dan kuat
(Ketaren, 1985). Tajuk tanaman cengkeh umumnya berbentuk kerucut.
Cabang-cabangnya sangat banyak dan rapat, pertumbuhan agak mendatar dan
ukurannya relatif kecil jika dibandingkan dengan batang utama. Tanaman cengkeh
memiliki daun yang tidak lengkap karena hanya mempunyai tangkai daun (petiolus)
dan helaian daun (lamina), namun tidak memiliki pelepah daun (vagina). Daun
tunggal bertangkai dan duduk bersilang. Bangun daunnya memanjang (oblongus),
bagian ujung runcing (acutus), pangkalnya meruncing (acuminatus), susunan
tulang menyirip (penninervis), tepi daunnya rata (integer), daging daunnya
seperti kertas, tipis, tetapi cukup tegar. Daun berukuran panjang 2,5-5 cm dan
lebar 6-13,5 cm. Daun berwarna merah muda ketika masih muda dan hijau ketika
mulai menua dengan permukaan licin dan mengkilap karena keberadaan kelenjar
minyak
Source :
http://www.generasibiologi.com/2018/04/klasifikasi-ciri-deskripsi-kandungan-manfaat-cengkeh-cengkih.html
Garam
1. History Of Ingredient :
Dalam ilmu kimia, garam adalah senyawa ionik yang terdiri
dari ion positif (kation) dan ion negatif (anion), sehingga membentuk senyawa
netral (tanpa bermuatan). Garam terbentuk dari hasil reaksi asam dan basa.
Komponen kation dan anion ini dapat berupa senyawa anorganik seperti klorida
(Cl−), dan bisa juga berupa senyawa organik seperti asetat (CH3COO−) dan ion
monoatomik seperti fluorida (F−), serta ion poliatomik seperti sulfat (SO42−).
Natrium klorida (NaCl), bahan utama garam dapur adalah suatu garam.
Ada banyak macam-macam garam. Garam yang terhidrolisa dan
membentuk ion hidroksida ketika dilarutkan dalam air maka dinamakan garam basa.
Garam yang terhidrolisa dan membentuk ion hidronium di air disebut sebagai
garam asam. Garam netral adalah garam yang bukan garam asam maupun garam basa.
Larutan Zwitterion mempunyai sebuah anionik dan kationik di tengah di molekul
yang sama, tetapi tidak disebut sebagai garam. Contohnya adalah asam amino,
metabolit, peptida, dan protein.
Larutan garam dalam air (Misalnya natrium klorida dalam air)
merupakan larutan elektrolit, yaitu larutan yang dapat menghantarkan arus
listrik. Cairan dalam tubuh makhluk hidup mengandung larutan garam, misalnya
sitoplasma dan darah. Tapi, karena cairan dalam benda ini juga mengandung banyak
ion-ion lainnya, maka tidak akan membentuk garam setelah airnya diuapkan.
2.Nutrient Content :
Garam komersial ini disebut garam rafinasi ( refined )
dengan kandungan garam 99.5 - 99.9 % adalah NaCl ( Natrium Klorida ). Kurang
lebih 38-40 %nya adalah jumlah dari mineral Natrium. Garam rafinasi komersial
rendah natrium dipasaran biasanya mengandung kadar 10 -14 % Natrium. Garam
komersial biasa disebut garam rafinasi, contoh yang lain adalah Pop corn salt (
pada penyedap pop corn ), garlic salt ( garam untuk bawang putih ), Lite salt (
garam kalium Klorida ), smoke salt ( garam yang diasapkan kemudian ditambahkan
dalam makanan ).
Sekarang ada juga garam yang digunakan oleh masyrakat, yang
tergolong garam tanpa rafinasi ( Unrefined) .
3.Function Of Ingredients :
Tidak banyak yang tahu kalau air garam memiliki banyak
manfaat untuk kesehatan tubuh selain membuat rasa pada masakan , salah satunya
manfaat air garam mengembalikan kesegaran tubuh dengan merendam kaki di air
garam yang hangat. Kesegaran tubuh akan terasa dengan melakukan hal sederhana
ini. Air garam memiliki khasiat yang jarang orang perhatikan. Untuk itu, Tips
bermanfaat akan berbagi pengetahuan yang sering orang abaikan dibalik kandungan
air garam yang bermanfaat untuk mengembalikan kesegaran tubuh., terutama bagi
anda yang tidak memiliki banyak waktu untuk beristirahat saat sepulang kerja.
4.Characteristic Of Ingredients :
Asin , menyerupai pasir
Source :
https://caramenurunkankadartrigliseridatinggiblog.wordpress.com/tag/kandungan-yang-terdapat-pada-garam/
LENGKUAS
1. History Of Ingredients :
Lengkuas, laos atau kelawas (Karo) (Alpinia galanga)
merupakan jenis tumbuhan umbi-umbian yang bisa hidup di daerah dataran tinggi
maupun dataran rendah. Mengajak masyarakat memanfaatkannya sebagai campuran
bumbu masak dan pengobatan tradisional. Pemanfaatan lengkuas untuk masakan
dengan cara mememarkan rimpang kemudian dicelupkan begitu ke dalam masakan
campuran, sedangkan untuk pengobatan tradisional yang banyak digunakan adalah
lengkuas merah Alpinia purpurata K Schum
2. Nutrient Content :
KandunganNilai Per 100 gLemak total 0,6 g
Sodium 11,8 g
Karbohidrat 15,3 g
Karbohidrat bersih 12,9 g
Serat 2,4 g
Protein 1,2 g
Vitamin dan mineral
Vitamin A 0 ug
Vitamin C 0 mg
Kalsium 0 mg
Besi 0 mg
Asam lemak
Asam amino
3. Function Of Ingredients :
Sebagai salah satu bumbu dapur, lengkuas memberikan cita
rasa dan aroma khas yang kuat pada masakan. Selain itu, lengkuas mampu
menonjolkan cita rasa pedas dari bumbu yang berbahan dasar cabai, bawang putih,
dan bawang merah.
lengkuas juga dapat diolah menjadi serundeng untuk masakan
ayam goreng dan empal goreng. Cukup dengan memarut lengkuas dan menggorengnya
sampai kering,
4. Characteristic Of Ingredients :
Lengkuas adalah terna tinggi yang tinggi 2 m atau lebih.
Batangnya yang muda keluar dari tunas dari batang tua. Seluruh batangnya. Baca
pelepah daun. Batangnyaini bertipe batang semu. Daunnya tunggal, bertangkai
pendek, daun memanjang memanjang, ujung runcing, pangkalnya tumpul, dan tepinya
rata. Ukurannya daunnya adalah: 25-50 cm × 7-15 cm. Pelepah daunnya berukuran
15-30 cm, beralur, dan berwarna hijau. Perbungaannya majemuk dalam tandan yang
bertangkai panjang, tegak, dan diangkat di ujung tangkai. Jumlah bunga di
bagian bawah lebih banyak dari atas tangkai, dan bentuk piramida memanjang.
Kelopak bunganya berbentuk lonceng, berwarna putih kehijauan. Mahkota bunganya
yang masih kuncup pada bagian ujung warnanya putih, dan bawahnya berwarna
hijau. Buahnya termasuk buah buni, bulat, keras, dan hijau sewaktu muda, dan
coklat, sudah tua. HarumUmbinya, ada yang putih, juga ada yang merah. Menurut
ukurannya, ada yang besar juga ada yang kecil. Karenanya, dikenal 3 kultivar
yang dibedakan berdasarkan warna dan ukuran rimpangnya. Rimpangnya ini merayap,
berdaging, mengkilap kulitnya, beraroma khas, ia berserat kasar, dan pedas jika
tua. Untuk mendapatkan rimpang muda yang belum banyak serat, panen dilakukan
pada saat tanaman mulai 2,5-4 bulan.
Source : https://id.wikipedia.org/wiki/Lengkuas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar